Kalau sekarang lagi banyak yang mengupas tentang motor injeksi tembus sekian kpl, motor ini sudah tidak layak menjadi yang teririt dan sebagainya. Tapi kalau sudah menyangkut tentang harga minyak dunia, kita semua hanya bisa terdiam, mau bilang apalagi lagi?
Sepeda motor sekarang paling kecil 100cc, matic ada yang 110 sampai dengan 125cc, dan masih banyak yang punya cc lebih besar. Apa mungkin setiap motor mau dibuat sangat irit, tetapi mesin cepat panas, akibatnya ya malah boros.
Penulis punya gagasan, alangkah bijaksananya kalau masalah hemat BBM bukan hanya masalah di motor saja yang di oprek, tapi sarana jalan juga sangat perlu. Semakin bagus suatu jalan, dan semakin banyak jalan, pastinya jarak tempuh yang kita gunakan akan semakin pendek. Otomatis sepeda motor kita tidak terlalu banyak minum BBM.
solusinya kurang tepat bro, kalo mau irit yak BBM harus di mahalin, nah loh, tar rakyat miskin gmn..?? di pikir lah sarana transport pake disel saja, dan di subsidi, kendaraan selain plat kuning di larang pake disel, kecuali buat angkutan bak terbuka dan truk,
lalu mobil yang bermesin disel gmn..?? dari pada pusing konversi BBG ke semua mobil, lebi baik konversi disel-bensin bukan..?? buat kendaraan pribadi
resikonya apa..?? ga cuma irit, tapi bebas polusi
rakyat mau teriak ga pro rakyat..?? toh selama ini yang ane lihat mobil isi 80 lt premium tiap minggu, motor 5 lt tiap minggu